Pemkab Lampung Selatan Gelar Deklarasi Damai Pilkades Serentak Tahun 2023

0
141

Lampung Selatan, Wartaalam.com – Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan menggelar Deklarasi Damai Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak Gelombang II yang digelar di Aula Sebuku, Rumah Dinas Bupati setempat, Selasa (22/8/2023).

Deklarasi Damai yang diikuti 138 calon kepala desa dari 42 desa di 13 kecamatan itu dalam rangka mewujudkan situasi kondisi yang aman, damai, sehat, dan kondusif menjelang pelaksanaan Pilkades serentak yang akan digelar 31 Agustus 2023 mendatang.

Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setdakab setempat, Eka Riantinawati mengatakan, maksud dilaksanakannya deklarasi damai itu, unsur yang terlibat dalam Pilkades serentak berkomitmen menciptakan situasi yang sejuk dan damai.

“Agar semua unsur yang terlibat menjalankan Pilkades dengan jujur, adil, dan menjunjung tinggi sportivitas persatuan dan kesatuan bangsa,” kata Eka, ketua pelaksana.

Menurut dia, deklarasi damai tersebut juga bertujuan Pilkades serentak tersebut berjalan aman, damai dan ceria.

“Dengan ini diharapkan dapat menghasilkan pemimpin-pemimpin desa yang amanah serta menjadi suri tauladan bagi desa masing-masing,” ujarnya.

Dandim 0421/Lampung Selatan Letkol. Inf. Fajar Akhirudin berpesan, para penyelenggara dan calon kepala desa bersama menciptakan situasi damai.

“Mari bersama kita ciptakan situasi damai. Ingat jangan korbankan keluarga kita, saudara, dan masyarakat, hanya karena ambisi dan keinginan sesaat,” katanya.

Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin mengingatkan calon kepala desa menjadi pemimpin yang baik yang menjunjung tinggi sportivitas.

“Mari kita menjadi pemimpin yang baik setelah Pilkades Serentak di tahun 2023 ini. Bisa ya bapak dan ibu sekalian,” ujarnya.

Bupati setempat, Nanang Ermanto mengatakan, deklarasi damai itu harus mampu mewujudkan kampanye Pilkades yang damai, aman dan tertib, yang dituangkan dalam ikrar bersama.

“Sikap bersama ini mengandung makna bukan sekadar formalitas dan seremonial belaka. Tetapi lebih memiliki makna mempertegas sikap peserta Pilkades yang berintegritas,” ujar dia.

Nanang mengatakan, seluruh peserta yang hadir dalam deklarasi damai tersebut menjadi saksi untuk penegakan pembangunan demokrasi.

Sehingga melalui pesta demokrasi Pilkades akan melahirkan pemimpin yang berkualitas, bertanggungjawab, dan jujur.

“Saya berpesan kepada seluruh calon kepala desa bersaing dengan jujur dan adil serta tidak melanggar peraturan perundang-undangan yang berlaku,” katanya. (amar/kmf)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini