Pemkab Lamsel Gelar Pembinaan Risma

0
110

LAMPUNG SELATAN – WARTAALAM.COM – Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan (Pemkab Lamsel) menggelar pembinaan Remaja Islam Masjid (Risma), di Aula Rajabasa, Setdakab setempat, Selasa ( 26/7/2022).

Sekira 17 Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Tinggi se-Kabupaten Lampung Selatan yang terdiri dari 14 SMA dari 5 kecamatan yakni kalianda, Penengahan, Palas, Sidomulyo dan Rajabasa dan 3 Sekolah Tinggi STAI Yasba, STIE Muhammadiyah Kalianda dan STIH Muhammadiyah Kalianda ikut kegiatan itu.

Kasubbag Kesejahteraan Masyarakat setempat, Yogi Qisthoni mengatakan, acara itu diisi beberapa materi, sosialisasi zakat, infaq dan sodakoh, sosialisasi pencegahan pernikahan dini dan sosialisasi bahaya narkoba.

Tujuan acara peningkatan karakter dan prestasi Remaja Islam Masjid Lampung Selatan, ujarya.

Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Pembangunan (Ekobang) dan Kemasyarakatan Yespi Cory mengatakan, remaja masjid merupakan suatu komunitas tersendiri yang ada di dalam masjid dan merupakan kader yang berupaya membentengi diri dan remaja lain agar tidak terjerumus ke dalam kenakalan remaja.

“Kami berharap, pembinaan bagi remaja dapat meningkatkan kualitas pemahamam keagamaan, sehingga akan menambah kuat keimanan dan ketaqwaan mereka, dengan demikian segala bentuk pemahaman yang bertentangan dengan ajaran agama dapat hindari sejak remaja,” ujarnya.

Yespi Cory menuturkan, sebagai organisasi remaja masjid Risma berorientasi pada peningkatan keimanan, ketaqwaan dan pemahaman tentang Islam secara lebih luas dan mendalam, dengan menjadikan masjid sebagai pusat kegiatan keagamaan.

Dia mengatakan, remaja muslim juga sebagai obyek organisasi dan sekaligus obyek dakwah, sehingga agama akan menjadi kontrol dan benteng yang kokoh dalam menghalau segala pengaruh negatif di lingkungan pergaulan.

Para remaja yang tergabung di dalam Risma, dibentuk untuk menjadi remaja tangguh yang berkarakter dan berakhlakul karimah, mempunyai prestasi di dalam pendidikan dan menjadi remaja yang mampu berdakwah sekaligus mampu mengedukasi para remaja lainnya untuk melakukan kebaikan,” tuturnya.

Dia berharap dengan digelarnya acara itu rismawan dan rismawati yang hadir mampu menjadi agen perubahan yang dapat memberikan pemahaman edukasi tentang pergaulan bebas dan pernikahan dini, bahaya narkoba serta mengajak mereka mencintai dan memakmurkan masjid, khususnya para remaja yang ada di Lampung Selatan.

“Saya berharap, pemberdayaan organisasi Risma harus terus dilakukan, supaya kita tetap memiliki generasi muda yang berakhlak baik dan unggul dalam segala hal kedepannya,” tuturnya. (hen/amar/kmf)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini