Pemkab Lamsel Gulirkan Anggaran Pembangunan Rp 24 M di Kecamatan Candipuro

0
105

Lampung Selatan, wartaalam.com – Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan (Pemkab Lamsel) kucurkan anggaran pembangunan Rp 24.847.204.169 untuk Kecamatan Candipuro.

Anggaran itu terdiri dari anggaran operasional Kecamatan Candipuro Rp 2.604.779.800 dengan total Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) Rp 22.242.424.369.

Hal itu terungkap dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kecamatan Candipuro, di Lapangan Desa Sinar Pasmah, Selasa (15/2/2022).

Hadir dalam Musrenbang Kecamatan Candipuro, anggota DPRD Lampung Selatan, pejabat utama dan kepala OPD di lingkup Pemkab Lampung Selatan, Ketua TP PKK Lampung Selatan Winarni serta Ketua Dharma Wanita Persatuan Yani.

Pelaksana Tugas (Plt) Camat Candipuro Ahmad Salatan Nurrohman dalam laporannya mengatakan, mengenai usulan pembangunan pada 2023, pembangunan Kantor dan rehabilitasi Aula Kecamatan Candipuro 1 unit, pembangunan pagar Kantor Kecamatan Candipuro 200 meter.

Pembangunan Jogging Track Lapangan 350×2 meter, pembangunan Gedung Serba Guna 20×20 meter dan usulan desa yang telah diinput di Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD) 84 usulan, katanya.

Ahmad mengatskan, inovasi pelayanan Silaturahim Mas udang akan dilakukan beserta jajaran Kecamatan Candipuro tahun 2022 dan ditargetkan akan dilakukan uji penerapan pada 2023 mendatang.

Kemudian, dia beserta jajaran juga akan membuat inovasi ungggulan berupa desa wisata.

Di antaranya yang telah terealisasi Alun-alun Desa Bumidaya. Sementara yang belum terealisasi Taman Wisata Desa Sinar Pasmah, Agro Wisata yang mengkolaborasikan penanaman pisang hingga produksi bahkan sampahnya akan dimanfaatkan sebagai pakan ternak.

“Di Kecamatan Candipuro sedang kami lakukan inisiatif inovasi daerah berupa sistem pelayanan aparatur kecamatan yang ramah, berkeadilan, humanis, terintegrasi dan merakyat kepada warga yang kami singkat dengan Silaturahim Mas,” ujarnya.

Sementara, Bupati Lampung Selatan l Nanang Ermanto mengatakan, Musrenbang tingkat kecamatan merupakan langkah yang dilakukan pemerintah daerah, dalam menyelaraskan usulan rencana program dari kecamatan dengan prioritas pembangunan daerah tingkat kabupaten/kota.

Menurutnya, program-program tersebut akan dengan mudah terwujud apabila tidak ada lagi refocusing anggaran dari pusat yang difokuskan kepada bidang kesehatan akibat pandemi COVID-19.

“Musrenbang, penajaman dari program-program yang telah diusulkan pihak kecamatan dan desa. Nah bagaimana tercapainya program di tahun 2023 tergantung dari Prokes bapak dan ibu sekalian,” ujarnya.

Nanang Ermanto kembali mengingatkan seluruh elemen masyarakat terus menerapkan protokol kesehatan dan menyukseskan vaksinasi Covid-19. Dengan demikian, diharapkan pandemi virus corona segera hilang dari Indonesia.

“Sekarang ini patokannya protokol kesehatan karena virus ini tidak pernah tahu kapan pergi dan kapan datang. Kuncinya divaksinasi dan prokes, bilamana ini bisa kita jaga sama-sama in syaa Allah Candipuro terlepas dari zona-zona, jangan sampai kita menjadi zona hitam,” katanya.

Pada kesempatan itu, Nanang mengucapkan terimakasih kepada Wasidi, mantan camat Candipuro yang telah memasuki purna bakti terhitung 1 Februari 2022 atas dedikasi dan pengabdian yang telah diberikan kepada Kabupaten Lampung Selatan.

Dia berharap, mantan camat yang masih diperbantukan di Kecamatan Candipuro itu, ke depan tetap sukses dan terus berjaya dalam segala bidang yang akan dipilih.

“Kami atas nama daerah dan Kabupaten Lampung Selatan mengucapkan terimakasih kepada pak Wasidi. Beliau sosok yang telah mengabdi di Kecamatan Candipuro dan purna bakti, semoga pengabdian pak Wasidi selama bertarung sebagai PNS hingga ke puncaknya, beliau adalah sosok yang jadi contoh,” tuturnya. (hen/rif/kmf).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini