KALIANDA – WARTAALAM.COM – Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto menjamin proses kemudahan perizinan bagi investor yang ingin membangun usaha di Kabupaten Lampung Selatan. Ia mengatakan, kran investasi terbuka lebar bagi investor.
Hal tersebut disampaikan Nanang Ermanto dalam acara Coffee Morning bersama para pelaku usaha se-Kabupaten Lampung Selatan, di Aula Sebuku, rumah dinas bupati Lampung Selatan, pada Kamis (14/01/2021).
Nanang menyatakan, pihaknya akan memberikan kemudahan bagi investor yang ingin berinvestasi, khususnya kemudahan dalam proses perizinan. Pihaknya juga akan menjamin keamanan terhadap investor yang akan berinvestasi di Lampung Selatan.
“Kami bersama Pak Sekda dan seluruh jajaran berkomitnen agar para pelaku usaha mendapatkan keamanan dan kenyamanan berinvestasi di Lampung Selatan,” ujar Nanang.
Ia pun mewanti-wanti agar para pelaku usaha tidak mudah percaya dengan orang yang menawarkan atau menjanjikan kemudahan dalam mengurus izin usahanya.
“Jika ada orang yang bilang bisa mengurus perizinan jangan dipercaya, langsung saja tanpa perantara. Karena kadang-kadang perantara ini yang bikin rusak. Jangan ada rasa was-was atau takut untuk berinvestasi di Lampung Selatan,” tukasnya.
Dalam kesempatan itu, Nanang juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada para pelaku usaha yang tergabung dalam Forum Corporate Social Resposibility (CSR) atas dukungan dan kontribusinya dalam pembangunan di Kabupaten Lampung Selatan.
“Saat masa transisi, saya sebagai Plt Bupati diuji dengan tiga kejadian besar. Pertama tsunami birokrasi, banjir bandang, dan tsunami akibat erupsi Gunung Anak Krakatau.
“Alhamdulillah, berkat dukungan dan kerjasama dengan para pelaku usaha, semua bisa kita lewati dengan baik. Dan yang paling kita rasakan adalah jembatan Pasar Inpres Kalianda yang sekarang bisa dinikmati masyarakat Lampung Selatan,” ucap Nanang.
Demikian halnya dengan pembangunan fasilitas di GOR Way Handak Kalianda yang semakin lengkap dan menarik. Semua berkat semangat kebersamaan dan gotong royong.
“Taman Edukasi di rumah dinas ini, juga bantuan CSR. Yang awalnya lahan tidur tidak terpakai, kita sulap menjadi taman edukasi dan rekreasi bagi masyarakat. Ini adalah milik kita semua, masyarakat Lampung Selatan, bukan milik pemerintah daerah,” katanya.
Nanang berharap, para pelaku usaha sebagai salah satu pilar perekonomian dapat ikut serta dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ia juga berharap, sinergi dan kerjasama yang baik selama ini dapat terus dilanjutkan di masa-masa yang akan datang.
Sementara, mewakili para pelaku usaha, Hadi Widayat dari PT Charoen Pokphand Group berharap kepada pemerintah daerah dapat memberikan kemudahan perizinan bagi para pelaku usaha. Baik yang sudah beroperasional maupun yang akan berinvestasi.
Dia juga mengatakan, dengan adanya Forum CSR, peran dari para pelaku usaha yang ada di Kabupaten Lampung Selatan dapat lebih ditingkatkan lagi.
“Melalui Forum CSR ini, keberadaan kita bisa lebih bermanfaat untuk masyarakat dan pemerintah daerah. Kami siap bekerjasama dan bersinergi mendukung pembangunan untuk kemajuan Kabupaten Lampung Selatan,” kata Hadi Widayat.
Hadir juga dalam acara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan, Thamrin, S.Sos, MM beserta para pejabat utama dan Kepala Dinas terikait. (Ril)