Lampung Selatan, wartaalam.com – Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto menyerahkan insentif guru honor jenjang PAUD, TK, SD dan SMP Negeri, guru inklusi, guru kepulauan dan operator sekolah di lingkup Dinas Pendidikan setempat.
Tunjangan tahap III tahun 2023 diserahkan kepada 4.850 guru honor tersebut, di Aula Seandanan, Dinas Pendidikan setempat, Jumat (22/12/2023).
Adapun, insentif yang diberikan yaitu guru honorer PAUD Rp800 ribu, guru TK Rp1,2 juta, guru SD Rp1,2 juta, guru SMP Rp1,2 juta, guru kepulauan PNS Rp 4 juta, guru kepulauan non PNS sekira Rp 6 juta, guru inklusif Rp 800 ribu, guru operator sekira Rp 600 ribu.
Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lampung Selatan, Asep Jamhur melaporkan, insentif tahap III diberikan kepada 4.850 guru. Dengan rincian, guru honor PAUD sejumlah 2.146 penerima, guru honor pada sekolah negeri sekira 2.293 penerima.
Kemudian, guru di daerah kepulauan ASN sekira 18 penerima, guru kepulauan non ASN sekira 26 penerima, intensif guru sekolah inklusi 32 penerima dan operator sekolah negeri Dapodik 335 penerima.
“Semoga insentif yang disalurkan secara simbolis pada hari ini dapat dimanfaatkan secara baik para penerima,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto berpesan kepada para guru tetap semangat dan konsisten dalam mendidik generasi bangsa.
Nanang berharap, insentif dapat menjadi penyemangat para guru untuk menjadi tenaga pendidik yang lebih berkualitas.
“Pesan saya kepada bapak dan ibu sekalian, saya mohon untuk bagaimana terus meningkatkan mutu pendidikan. Meningkatkan kualitas IPM Kabupaten Lampung Selatan,” ujarnya.
Nanang mengatakan, tahap I pemberian insentif telah dilaksanakan April kepada 5.051 orang dengan nilai mencapai Rp 5.123.600.000.
Kemudian, tahap II juga telah diberikan pada September lalu kepada 4.986 orang dengan jumlah insentif yang disalurkan sekira Rp 5.050.600.000.
Sementara itu, insentif tahap ke III bagi 4.850 orang dengan nilai mencapai Rp 4.923.000.000. Dengan demikian, total insentif yang telah disalurkan Rp 15.097.200.000.
“Insentif ini diberikan sebagai bentuk kepedulian dan komitmen pemerintah daerah untuk membantu meningkatkan penghasilan bapak/ibu. Sekaligus mendorong semangat para pendidik untuk lebih berperan memajukan dunia pendidikan di Kabupaten Lampung Selatan,” katanya.
