LAMPUNG SELATAN, WARTAALAM.COM – Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto menerima audiensi Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) setempat, di ruang kerjanya, Kamis (19/10/2023).
Ketua Umum PC IMM Lampung Selatan Yazid Bahru Hady mengatakan kegiatan itu guna koordinasi dengan pemerintah daerah terkait kegiatan kaderisasi anggota IMM tingkat nasional.
“Yang pertama tujuannya silaturahmi, kemudian kami ada agenda nasional yang akan diselenggarakan di Lampung Selatan, Darul Arqom Madya Nasional. Ini kegiatan pengkaderan tingkat kedua, tingkat Madya, untuk di IMM,” tuturnya.
Yazid Bahru Hady juga mengatakan, kegiatan tersebut akan berlangsung lima hari, mulai dari 25-30 Oktober 2023, bertempat GOR Way Handak Lampung Selatan, dengan menghadirkan beberapa pemateri.
Sementara itu, untuk pembukaan Darul Arqom Madya Nasional akan berlangsung di Aula Sebuku, Rumah Dinas Bupati setempat
“Kegiatan diikuti 70 peserta, yang terdiri dari 20 orang luar Provinsi Lampung, 10 orang dari Provinsi Lampung dan 40 orang dari Lampung Selatan. Kegiatan diisi dengan ideologi Muhammadiyah, kemudian pengenalan tentang Lampung Selatan nanti kami masukkan dalam materi,” katanya.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto mendukung dan mengapresiasi kegiatan yang akan dilaksanakan IMM.
Dia mengatakan akan turut memfasilitasi guna memaksimalkan suksesnya kegiatan tersebut.
Bantuan fasilitas yang diberikan penginapan, tempat kegiatan pengkaderan atau hal lainnya yang menjadi kendala dalam pelaksanaan kegiatan.
“Maksimalkan saja yang penting kalian nyaman. IMM harus meneruskan kepemimpinan ke depan. Lampung Selatan butuh anak mudanya. Majunya daerah bukan hanya pembangunan infrastruktur tapi bagaimana Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Ini butuh kolaborasi,” ujarnya.
Dia berpesan IMM Lampung Selatan bisa mengambil peran di tengah masyarakat dan pembangunan daerah.
Dia berharap, organisasi kepemudaan di bawah naungan civitas akademika benar-benar menerapkan ilmu dan keahlian yang dimiliki untuk masyarakat.
“Kalian melihat perkembangan yang ada di sekitar kalian, misal stunting, peran kalian harus hadir di situ. Itu sama saja sudah membantu penanganan stanting. Kalau sampai pertumbuhan ekonominya lemah, makin stunting, makin sulit. Saya harapkan anak-anak muda di Lampung Selatan turut berkontribusi,” katanya. (amar/kmf)
