LAMPUNG SELATAN – WARTAALAM.COM – Pengurus Takmir Masjid Agung Kalianda audiensi dengan Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto, di Aula Sebuku Rumah Dinas Bupati setempat, Senin (5/7/2021).
Pada kesempatan itu, Ketua Takmir Masjid Agung Kalianda, Iwan Burhanudin, didampingi Sekretaris Takmir Masjid Agung Kalianda, Winarno dan Bendahara Takmir Masjid Agung Kalianda, Edi Junaidi.
Mengawali Audiensi, Iwan Burhanudin, mengatakan beberapa program yang akan dilakukan timnya, guna membuat susana masjid lebih nyaman serta menarik para jamaah dengan keindahan, kebersihan serta fasilitas yang memadai.
Untuk membuat suasana Masjid Agung Kalianda terlihat rapi, indah sekaligus kenyamanan di kalangan umat muslim, khususnya masyarakat Lampung Selatan, katanya.
Program tersebut yakni, melakukan kebersihan dan penataan taman di seluruh area masjid, memperbaiki sarana penunjang seperti tempat wudhu dan lainnya, membuat papan nama Masjid Agung Kalianda, pemberdayaan SDM para petugas marbot yang terdiri dari 13 orang serta menghidupkan aura Masjid.
Selama ini banyak pendatang yang foto-foto tapi tidak ada nama (masjid), dan ini sudah di siapkan papan nama Masjid Agung Kalianda, ujar dia.
Untuk menghidupkan Aura Masjid Agung Kalianda, kata Iwan, dapat dilakukan dengan melaksanakan kegiatan talim atau pengajian bersama dengan para jamaah masjid.
Pengajian harian berupa kultum dzuhur, dilakukan saat keadaan sudah normal.
Pengajian mingguan setiap malam Jumat, pengajian bulanan untuk kaum muslimah/ibu, tahfizh Quran, serta tablig akbar, katanya.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto mengapresiasi dan mendukung program-program yang akan dilakukan Takmir Masjid Agung Kalianda, terlebih hal tersebut dilakukan untuk kemajuan serta kenyamanan warga dalam beribadah.
Kalau untuk perbaikan, pembangunan serta lainnya yang berdampak pada kebaikan Masjid tidak masalah karena memang itu yang harus dilakukan, katanya.
Nanang mengatakan terkait kegiatan pemberdayaan yang akan dilakukan pengurus ta’mir Masjid, dapat menggunakan ruangan bawah yang saat ini sebagai ruang perpustakaan.
“Nah nanti perpustakaan itu gak di situ lagi pak Iwan, akan saya pindahkan. Nah jadi tempat yang di bawah itu bisa digunakan untuk majelis ta’lim, ibu-ibu pengajian, pembinaan anak-anak ngaji, nah nanti di situ tempatnya, jadi di atas tempat shalat dan di bawah pembinaan,” ujar Nanang.
Nampak hadir dalam kegiatan itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lampung Selatan, Thamrin, Staf Ahli Bidang Keuangan, Akar Wibowo, plt. Asisten Bidang Administrasi Umum, M. Darmawan, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, M. Sefri Masdian. (amar/kmf)
