Wartaalam.com
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Tentang Wartaalam.com
Minggu, Mei 29, 2022
Advertisement
ADVERTISEMENT
  • UTAMA
  • Nasional
  • Daerah
    • Lampung
  • Internasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum & Kriminal
  • Pertanian
  • Hiburan
    • Kesehatan
    • Tips & Triks
    • Olah Raga
    • Selebriti
    • Viral
    • Pariwisata
  • OPINI
  • Teknologi
Hasil Tidak Ditemukan
Lihat Semua Hasil
  • UTAMA
  • Nasional
  • Daerah
    • Lampung
  • Internasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum & Kriminal
  • Pertanian
  • Hiburan
    • Kesehatan
    • Tips & Triks
    • Olah Raga
    • Selebriti
    • Viral
    • Pariwisata
  • OPINI
  • Teknologi
Hasil Tidak Ditemukan
Lihat Semua Hasil
Hasil Tidak Ditemukan
Lihat Semua Hasil
Home Daerah

Cegah Kerugian, Petani Lada di Lampung Mulai Kembangkan Malada

Juni 25, 2021
in Daerah, Ekonomi, Lampung, Pertanian
0 0
Bupati Lamteng Minta ASN Layani Masyarakat dengan Baik
0
Bagikan
5
Dilihat
Share on FacebookShare on Twitter

BANDAR LAMPUNG – WARTAALAM.COM – Sejumlah petani lada di Lampung mulai mengembangkan tanaman malada untuk mengantisipasi penyakit busuk pangkal batang tanaman lada yang dapat merugikan.

“Untuk mengatasi penyakit busuk pangkal batang pada tanaman lada kami sudah dibantu pemerintah daerah untuk membudidayakan tanaman malada,” kata seorang petani lada, Muhajirin, Rabu (23/6/2021).

Ia mengatakan tanaman malada tersebut saat ini masih dalam tahapan budidaya, hal tersebut dilakukan untuk meminimalisasi kerugian akibat penyakit busuk pangkal batang tanaman lada.

Awal saat diberi bantuan satu orang petani mendapatkan 130 batang malada, namun saat ini sudah mencapai 500 batang hingga 700 batang, katanya.

Menurutnya, tanpa adanya bantuan tersebut petani harus mengeluarkan biaya sekira Rp3.000 per ruas untuk membeli bibit malada.

Dengan adanya bantuan ini bisa meringankan beban petani karena perawatan tanaman lada cukup rumit dan menghabiskan banyak biaya, ujarnya.

Ia menjelaskan, budidaya malada tersebut telah dilakukan selama dua tahun terakhir.

“Kami budidayakan dahulu malada ini agar lada bisa hidup, sebab kami sistemnya stek batang antara malada dengan lada,” katanya.

Hal serupa juga dikatakan petani lada lain Rogayah.

“Sempat ada bantuan untuk malada, jadi kami sedang budidayakan agar tanaman lada di kebun bisa lebih kuat,” kata Rogayah.

Menurutnya, saat ini malada sedang dalam tahap budidaya dan diharapkan dapat menambah produktivitas tanaman lada.

Semoga tanaman lada bisa tahan dari penyakit, dan berbuah lebih banyak sehingga panen pun bisa banyak, ujarnya.

Sebelumnya diketahui Lampung memproyeksikan pada tahun 2022 produktivitas komoditas andalan Lampung tersebut dapat bertumbuh hingga total 15.819 ton dan saat ini produksi per hektare hanya 0,7 kuintal. (amar)

Tags: Bandar LampungDaerahLampungPertanian
SendShareTweet
Berita Sebelum

Kendalikan Tikus, Petani Lampung Perlu Siapkan Burung Hantu

Berita Berikut

Pengusaha Beli Singkong di Atas Rp900/kg

Berita Berikut
Bupati Lamteng Minta ASN Layani Masyarakat dengan Baik

Pengusaha Beli Singkong di Atas Rp900/kg

Komentar Tentang Berita

Hasil Tidak Ditemukan
Lihat Semua Hasil
Wartaalam.com

Warta Alam Adalah Portal Berita Online Yang Menyajikan Berita - Berita Seputar Lampung, Sumatera, Nasional dan Internasional Secara Akurat.

  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Tentang Wartaalam.com

© 2020 Wartaalam.com - Bergerak Bersama Rakyat Wartaalam.

Hasil Tidak Ditemukan
Lihat Semua Hasil
  • UTAMA
  • Nasional
  • Daerah
    • Lampung
  • Internasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum & Kriminal
  • Pertanian
  • Hiburan
    • Kesehatan
    • Tips & Triks
    • Olah Raga
    • Selebriti
    • Viral
    • Pariwisata
  • OPINI
  • Teknologi

© 2020 Wartaalam.com - Bergerak Bersama Rakyat Wartaalam.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist