BANDAR LAMPUNG – WARTAALAM.COM, Sebagai upaya pemberdayaan dan membantu perekonomoian umat, Lembaga Ekonomi Umat (LEU) Mart siap hadir di Lampung. Program ritail ekonomi umat ini bertujuan mendejahterakan rakyat di desa.
TIap warung yang dikelola koperasi, Bumdes, organisasi ekonomi keagamaan dapat bermitra dengan LEU Mart.
Tiap warung mendapatkan kasbon nominal Rp1 – Rp 10 juta dalam bentuk barang sesuai kebutuhan warung tersebut dan mekanisme pembayarannya dibayarkan tiap bulan dalam 10 bulan akan tetapi jika sudah order barang lagi maka harus dilunaskan.
Keuntungan bermitra dengan LEU Mart (Leumart) sudah sangat jelas sebab harga grosir dari Leumart tentunya sangat menguntungkan terlebih ini bertujuan mensejahterakan masyarakat desa dan koperasi, Bumdes mendapatkan fee pengelolaan.
Adapun koperasi, Bumdes ingin menjadi DC distributor center untuk per kabupaten pihak Leumart membuka kesempatan itu dengan perjanjian-perjanjian yang nantinya untuk disepakati bersama.
Program Leumart ini Komisarisnya H. Sutrisno Lukito Disastro dan Dirutnya Muhammad Nuldi untuk Lampung sebagai tim kemitraan Napoleon Oxtober Bonaparte dan Achmad Ngadelan Jawawi. Untuk saat ini tim Leumart sedang runing di Kabupaten Pringsewu, Metro, Lamsel, dan Pesawaran untuk pilot projek Leumart Lampung. (*)
Koordinator Penjaringan Mitra di Kota Metro, Holy Senditira S.E. sementara Dirut PT. Kunci Nusantara Cemerlang dan Manajemen Leumart Muhammad Harry Nuldi S.E.