JAKARTA, WARTAALAM.COM – Pengurus Besar Shorinji Kempo Indonesia (PB Perkemi) sepakat meneken MoU (Memorandum of Understanding) dengan tiga instansi plat merah, BRI, BPJS, dan BNN.
Ketum Perkemi, Laksdya TNI (Purn) Agus Setiadji, mengatakan, penandatanganan MoU hal yang penting untuk keberlangsungan Perkemi.
Digitalisasi sistem iuran, asuransi kecelakaan dan pencegahan penggunaan narkoba akan menjadi hasil dari MoU dengan tiga instansi pemerintah itu.
“Kami ada penandatanganan tiga MoU. Pertama kami sudah melaksanakan digitalisasi sistem IT dan iuran. Kami bekerja sama dengan Bank BRI sehingga nanti profesional,” kata Agus ketika ditemu di daerah Taman Mini, Kamis (2/2/2023) malam.
“Iuran harus diutamakan untuk pelatih dan dojo di tempat masing-masing. Kami tidak ingin data-data keuangan tidak teraudit sehingga kami minta kerja sama dengan BRI,” ujarnya.
“Berikutnya kami meneken MoU dengan BPJS. Karena setiap kami melaksanakan kejuaraan, pasti ada risiko berkaitan dengan kecelakaan,” ujar Agus.
“Yang terakhir karena kenshi Perkemi sebagian besar anak muda, sehingga kami ikut mencanangkan generasi muda bebas narkoba. Sehingga kami teken MoU dengan BNN,” tutur Agus.(rls)
