Bupati Lampung Selatan Membuka Workshop Tematik Tahunan Tangguh-Siap

0
198

LAMPUNG SELATAN, WARTAALAM.COM – Bupati Lampung Selatan (Lamsel) Nanang Ermanto membuka Workshop Tematik Tahunan Tangguh-Siap, di Aula Bappeda setempat, Kamis (17/11/2022).

Acara yang diinisiasi Perkumpulan PALUMA Nusantara dan Arbeiter-Samariter-Bund (ASB) tersebut bertujuan memberikan pembelajaran pelaku usaha mampu menolong serta mengorganisasikan dalam mengakses informasi pasar, teknologi, permodalan, dan sumberdaya lainnya, sebagai upaya meningkatkan produktivitas, efisiensi usaha, pendapatan, dan kesejahteraan.

Projects Manajer Area Paluma Nusantara setempat Nanang Priyana mengatakan, PALUMA Nusantara dan Arbeiter-Samariter-Bund (ASB) berkerjasama melakukan kegiatan peningkatan ketangguhan masyarakat di wilayah rawan bencana melalui integrasi dan mitigasi risiko bencana sosial ekonomi.

“Workshop ini kami laksanakan setiap tahun sebagai bentuk laporan yang telah kami lakukan karena kegiatan kami ini berlangsung tiga tahun hingga April 2024 dan akan mendiskusikan isu-isu penting dan tahun ini kami mengangkat tema Membangkitkan Nasionalisme Melalui Gerakan Mencintai dan Membeli Produk Lokal,” ujarnya.

Sementara Nanang Ermanto mengatakan, kegiatan tersebut merupakan proses pembelajaran bagi pelaku usaha agar mampu menolong serta mengorganisasikan diri dalam mengakses informasi pasar, teknologi, permodalan, dan sumberdaya lainnya.

Sebagai upaya untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi usaha, pendapatan, dan kesejahteraan serta menambah khasanah menjadi wirausahawan IKM dan UMKM yang dapat mengelola usaha dengan baik, sehingga bisa maju dan berkembang, katanya.

Menurut dia, sebagai kabupaten yang kaya produk lokal, baik dalam bentuk kerajinan maupun produk pangan, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan berkomitmen terus mendorong kerajinan-kerajinan lokal agar tumbuh dan berkembang, sehingga produknya dikenal sebagai karya membanggakan.

“Dengan wilayah yang dikelilingi olautan dan letaknya yang strategis, banyak potensi yang dapat dikelola terutama dalam pengembangan perekonomian masyarakat melalui sektor pariwisata.Ini merupakan aset berharga yang dapat terus kami gali dan kembangkan dan sebagai upaya mengatasi terjadinya inflasi yang melanda dunia saat ini,” katanya.

Dengan adanya teknologi yang semakin maju dan berkembang serta banyaknya produk asing yang masuk, menjadi tantangan untuk terus berusaha menciptakan bagaimana masyarakat lebih mencintai produk dalam negeri, tuturnya.
(hen/kmf)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini