PESIBAR – WARTAALAM.COM – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar), berencana memugar makam Patih Gadjah Mada, di Pekon Kerbang Langgar, Kecamatan Pesisir Utara.
Rencana pemugaran makam itu ditunjukkan dengan kunjungan kerja yang dilakukan Bupati Pesibar Agus Istiqlal, dengan mendatangi langsung makam Patih Gadjah Mada dan ahli waris yang ada di Pekon Negeri Ratu, Kecamatan Pesisir Utara.
Dalam kesempatan itu, Agus Istiqlal beserta rombongan melihat langsung makam Patih Gadjah Mada dan mengobrol langsung dengan ahli waris beserta melihat bukti peninggalan sang patih Kerajaan Majapahit itu.
“Sebelum kami melakukan pemugaran makam Patih Gadjah Mada itu, kami harus mengetahui terlebih dahulu bukti-bukti pendukung dari ahli waris yang ada di kecamatan itu,” ujar Agus Istiqlal.
Dia mengatakan, selain mengetahui siapa saja ahli warisnya, harus juga diperkuat dengan bukti-bukti sejarah pendukung lainnya, dengan melihat harta benda peninggalan dari sang patih tersebut.
“Dalam kunjungan kami ke rumah ahli waris, kami melihat sejumlah benda peninggalan Patih Gadjah Mada, seperti bejana dengan corak ukiran wayan, keramik dari dinasti Ming kesatu bahkan terdapat sejumlah benda pusaka,” katanya.
Menurutnya, dengan mendengar cerita dan bukti sejarah dari ahli waris, dirinya meyakini makam itu milik Patih Gadjah Mada, sehingga pihaknya akan berkoordinasi dengan ahli-ahli sejarah lainnya.
“Kami sudah mendapatkan data dari ahli waris terkait makam Patih Gadjah Mada ini, ke depan akan kami berkoordinasi dengan ahli sejarah bahkan melakukan studi banding ke Jawa Tengah untuk mengambil tema dalam pemugaran makam ini,” ujarnya.
Menurutnya, ke depan makam itu akan menjadi wisata sejarah, sehingga siapa saja bisa datang dan singgah untuk berwisata ke makam Patih Kerajaan Majapahit itu.
“Tahun ini melalui anggaran perubahan kami akan studi banding ke Jawa Tengah, tahun depan kami upayakan kegiatan pemugaran bisa dilaksanakan,” katanya. (lis)