Gudang CV Bumi Waras Terbakar

0
564

Bandar Lampung, WARTAALAM.COM — Kebakaran terjadi di gudang milik CV Bumi Waras di Jalan Yos Sudarso Kelurahan Waylunik, Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung, Kamis (10/10).

Pantauan di lokasi, semua pekerja CV Bumi Waras sudah keluar semua dari gudang tersebut menyisakan satpam yang sedang mengatur keluar masuknya mobil pemadam kebakaran.

Mobil Pemadam kebakaran dari BPBD kota Bandar Lampung terlihat silih berganti masuk ke gudang tersebut untuk memadamkan api.

“Gudang yang terbakar gudang minyak makan mas,” kata seorang pegawai di sana yang enggan disebut namanya.

Menurutnya kebakaran tersebut sudah berjalan sekitar 15-10 menit untuk kejadian pastinya tidak tau karena ketika melihat asap yang pekat dan banyak di gudang langsung lari keluar bersama yang lain.

Asap kebakaran dari Gudang CV Bumi waras itu dapat yang hitam pekat dan membumbung tinggi tersebut dapat dilihat dari kejauhan.

Kapolsek Panjang AKP Adit Priyanto mengatakan bahwa penyebab kebakaran di gudang CV Bumi Waras Jalan Yos Sudarso Kelurahan Way Lunik, Kota Bandarlampung masih belum diketahui.

“Kita belum mengetahui apa penyebabnya karena saat ini kebakaran tersebut masih berlangsung dan belum padam,” kata AKP Adit Priyanto.

Mengenai penyebab kebakaran pihaknya sudah berkoordinasi dengan Inafis Polresta Bandarlampung.

Menurutnya, saat kejadian tugas pertama yang dilakukan pihaknya  mengevakuasi para pekerja yang ada di lokasi kejadian.

“Korban jiwa pada peristiwa kebakaran ini tidak ada,” katanya.

Sementara itu Camat Panjang Bramado mengatakan bahwa peristiwa ini terjadi sekitar pukul 13.30 dan hingga saat ini masih berlangsung upaya pemadaman.

“Hingga saat ini kita bisa lihat bahwa mobil pemadam kebakaran silih berganti masuk ke lokasi untuk memadamkan api di gudang itu,” kata dia.

Tidak hanya dari pihak BPBD Bandarlampung, katanya pula, tapi ada juga mobil pemadam kebakaran dari IPC, PGN, dan dan pihak BW yang berusaha memadamkan kebakaran itu.

Kepala BPBD Bandar Lampung Samsul Rahman, melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik Sutarno mengatakan pada bangunan gudang dengan total luasan yang terbakar adalah 60m²x40m². “Untuk kerugian diperkirakan mencapai Rp2 miliiar. Karena memang yang terbakar adalah gudang tempat penyimpanan minyak goreng,  jadi proses pemadaman api pun cukup sulit,” ujarnya. (Tim)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini