Lampung Timur, WARTAALAM.COM — Animo warga Lampung Timur (Lamtim) untuk membangun daerah patut mendapat acungan jempol. Betapa tidak, berbagai kalangan di daerah itu, baik akademisi, petani, LSM, ormas, dan tokoh masyarakat, tokoh agama, dan kalangan muda sebagian menyatakan siap mendukung Dr (C) Edi Ribut Harwanto , S.H., M.H. yang berpasangan dengan Hasan Basrie (EBAS) maju dalam pilkada setempat 2020 mendatang melalui jalur independen.
Mereka memberikan dukungan kepada EBAS karena kesamaan misi, membawa Lampung Timur jauh lebih baik lagi di masa mendatang, baik dalam pembangunan insfrastruktur, perekonomian, pendidikan, kesehatan, dan lainnya.
Di sisi lain, Edi Ribut yang akrab di sapa Eddy Law merupakan sosok muda enerjik, ramah, dan santun serta memiliki talenta. Sebagai putra daerah, dia mengetahui potensi daerah, baik dari segi sumber daya manusia (SDM) maupun sumber daya alam (SDA).
Sementara itu, Hasan Basrie putra Melinting sarat pengalaman dalam dunia politik. Mantan anggota Dewan (DPRD) di Lampung Timur dua periode itu tentu telah memahami kisi-kisi capaian pembangunan selama ini, begitu juga dengan segala kekurangan yang ada.
Maraknya dukungan, baik yang dilakukan melalui relawan , warga mendatangi posko relawan, maupun silaturahmi pasangan calon merupakan pembelajaran politik yang bersih dan santun.
Adanya sejumlah warga yang secara sukarela mensupport asa Eddy Law dengan menjadikan rumahnya sebagai posko pemenangan dan membuat stiker, umbul-umbul serta spanduk membuktikan antusias mereka dalam mencari sosok pemimpin yang mampu membawa daerah tersebut jauh lebih baik di masa mendatang.
Komunikasi politik juga terbangun dengan baik dengan sendirinya. Di sisi lain, warga dapat berdialog dengan leluasa dengan calon pemimpin sekaligus pengayom dan pemegang amanah.
“Berhasil atau tidak menduduki tahta, maju dalam pilkada dari jalur independen merupakan upaya uji publik terhadap visi dan misi saya,” kata Eddy Law.
Di luar dugaan, warga ternyata menyambut antusias. Dan mereka ternyata memiliki keinginan sesuai misi. “Semangat warga untuk membangun daerah membuat kami termotivasi untuk berjuang maksimal,” katanya, Rabu (2/10) malam.
Jalur independen di Lampung Timur telah teruji, mengantarkan Satono dan Noverisman Subing menjadi bupati dan wakil bupati. (Tra).