LAMPUNG TIMUR, WARTAALAM.COM – Pembangunan irigasi primer sepanjang 25 kilometer di perkirakan selesai Maret 2024. Menurut Humas PT Hidup Indah Berkah (HIB), Abdul Mugni, Selasa (5/9/2023) petang, mengatakan proyek yang menelan anggaran Rp 93 miliar yang diselenggarakan Balai Besar Sekampung Mesuji, dimulai sejak Juli 2023, pada titik nol Desa Bumijawa hingga Kecamatan Way Bungur Kabupaten Lampung Timur itu d perkirakan selesai Maret 2024 mendatang.
Menurut dia, PT HIB selaku pemenang tender juga bekerja sama dengan pihak penyedia redimik PT Perkasa dari Bandarlampung.
“Karena kami bekerja sesuai progres, perusahaan kami juga bermitra dengan PT Perkasa, untuk menyuplai redimik dan PT Tuban,” ujarnya.
Menurut dia, pembangunan proyek irigasi tersebut dimulai dari tengah, tepatnya di Desa Taman Cari Purbolinggo dengan menggunakan cor redimik milik PT Perkasa.
“Sementara ini baru dari PT Perkasa karena mitra kami dari PT Tuban sedang dalam proses di Desa Toto Harjo Purbolinggo,” katanya.
Kepada awak media, Humas PT HIB mengatakan, pelaksanaan proyek tersebut dilaksanakan dengan spesifikasi K100 untuk lantai dasar dan K225 untuk dinding bawah dan dinding atas.
Pada bagian lain, LSM Gerakan Cinta (Genta) Lampung Timur mempertanyakan izin PT Tuban Betching Plant yang berdiri di Desa Toto Harjo, Kecamatan Way Bungur. Alasannya, hingga saat ini belum juga mengantongi izin.
,”Betching Plant milik PT Tuban itu kan mitra kerja PT HIB selaku pelaksana proyek dan pemenang tender, sebaiknya segera urus izinnya, mungkin dalam waktu dekat sudah mulai beroperasi. Kenapa kok pekerjaan itu tidak dimulai dari titik NOL (Bumijawa Red),” ujar Ketua Genta Lampung Timur Fauzi Ahmad. (fir)
