KAI TI : Dua KA Babaranjang Sudah Dievakuasi

0
298

BANDAR LAMPUNG, WARTAALAM.COM – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre IV Tanjungkarang mengatakan, proses evakuasi dua kereta api (KA) batu bara rangkaian panjang (babaranjang) yang bertabrakan di Stasiun Rengas, Kabupaten Lampung Tengah, Lampung telah selesai, Senin (7/11/2022) pada pukul 14.30 WIB.

Proses evakuasi sudah selesai. Jalur kereta api juga sudah bisa dilewati kereta, kata Kepala Humas PT KAI Divre IV Tanjungkarang Jaka Jarkasih, di Bandarlampung, Senin.

Dia mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan proses normalisasi. Kemudian untuk investigasi kecelakaan antara dua kereta babaranjang tersebut akan dilakukan Tim Investigasi Kecelakaan KA.

Pengecekkan PT KAI Divre IV Tanjungkarang dan Polri terkait tabrakan antara dua kereta api batu bara rangkaian panjang (Babaranjang) di Stasiun Rengas, Kabupaten Lampung Tengah, Lampung, Senin (7/11/2022). (ist)

Investigasi soal kecelakaan itu akan dilakukan tim dari Kantor Pusat PT KAI Direktorat Keselamatan, dan KNKT dari Kementerian Perhubungan, kata dia.

Menurut dia, kecelakaan bermula ketika KA Babaranjang nomor Lokomotif = CC 205 13 37/13 33 dari arah Baturaja ke Tanjungkarang dengan jumlah gerbong 60 bermuatan batu bara, berhenti di jalur 1 KM 47 Rengas menunggu pindah jalur, Senin dinihari.

Kemudian sekira pukul 02.15 WIB datang kereta Babaranjang Lokomotif = CC 205 21 20/13 16 dari arah Tanjungkarang ke Baturaja berjumlah 60 gerbong tidak bermuatan, masuk ke jalur 1 KM 47 Stasiun Rengas, Kecamatan Bekri.

Kecelakaan antara kedua lokomotif tersebut tidak dapat dihindarkan, yang mengakibatkan dua gerbong bermuatan batu bara anjlok dan terguling, kemudian beberapa gerbong kosong anjlok dan keluar perlintasan rel serta menghantam peron stasiun, kata dia.

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad, saat dimintai keterangan mengatakan= dalam insiden tersebut tidak ditemui korban jiwa.

Tak ada korban jiwa hanya saja ada beberapa orang yang mengalami luka-luka di bagian tangan dan kepala, saat ini dibawa ke RS Urip Sumoharjo, Bandarlampung, seperti dua orang masinis dan dua orang asisten masinis, katanya.

Ia mengatakan, dampak dari kecelakaan dua KA babaranjang itu terjadinya gangguan perjalanan kereta api lintas Tanjungkarang – Baturaja- Kertapati yakni KA Rajabasa Ekspres relasi Tanjungkarang – Kertapati ( PP) dan KA Kualastabas relasi Tanjungkarang – Baturaja (PP).

Saat ini kedua lokomotif dan gerbong akan dilakukan evakuasi menggunakan dua alat eksavator, kata dia.

Ia mengatakan, guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, Kapolres Lampung Tengah AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya bersama personil Sabhara, bhabinkamtibmas dari Polres Lampung Tengah, mengawal jalannya evakuasi, agar aman dan lancar,

Kehadiran personil Polri di sekitar lokasi kejadian, sebagai upaya respon cepat dalam menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif dan menjaga kelancaran arus lalu lintas, ujarnya. (*)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini