BANDAR LAMPUNG – WARTAALAM.COM – Sejumlah wisatawan dari berbagai daerah termasuk Palembang, Sumatera Selatan menumpuk di beberapa lokasi di sekitar pintu masuk destinasi wisata di Kabupaten Pesawaran, Lampung, guna menunggu akses tempat wisata dibuka kembali dan mereka kecewa menanti hingga pukul 12.00 WIB..
Berdasarkan pantauan, Sabtu, banyak wisatawan yang menunggu di sejumlah tanah lapang di sekitar area pintu masuk destinasi wisata, akibat belum dibukanya akses pintu masuk tempat wisata.
“Kami di sini sudah dari pagi tadi tapi sampai di sini ternyata masih di tutup,” ujar warga Bandar Lampung, Romli.
Ia kecewa karena harus menunggu beberapa jam untuk dapat masuk ke area tempat wisata di Pesawaran.
“Ya, saya tidak tau kalau ada penutupan sementara tempat wisata di sini. Ya kecewa lah sudah jauh-jauh ke sini malah belum buka,” kata dia.
Sementara itu, wisatawan lainnya asal Palembang, Asari mengatakan bahwa dirinya pun tidak mengetahui kalau adanya penutupan sementara tempat wisata di Pesawaran.
“Kami tidak tau. Ya ini sudah terlanjur datang, jadi kami lebih baik menunggu saja sampai lokasi dibuka,” kata dia.
Pantauan tim, di pintu masuk tempat wisata telah di pasang pemberitahuan mengenai jam operasional destinasi wisata pada periode tahun baru, berdasarkan peraturan Pemkab Pesawaran pada masa libur akhir tahun semua objek wisata di daerah itu tutup sementara sejak malam Tahun Baru hingga Sabtu pukul 12.00 WIB.
Sementara itu juga, arus kendaraan menuju lokasi wisata dari perbatasan Kota Bandar Lampung terlihat ramai lancar, namun 100 meter mendekati salah satu objek wisata bahari di Pesawaran Mutun mulai padat baik kendaraan roda empat maupun roda dua.
Terlihat kendaraan yang menuju tempat wisata tersebut didominasi mobil pribadi dengan nomor plat BG yang berasal dari Provinsi Sumatera Selatan.
Di sejumlah lokasi menuju tempat wisata pun terlihat polisi sedang mengatur lalu lintas sedangkan di depan pintu masuk destinasi wisata personel polisi juga mengarahkan wisatawan agar tidak masuk ke lokasi dan menunggu karena belum dibuka. (*).
