LAMPUNG SELATAN – WARTAALAM.COM – Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Lampung Selatan, Winarni Nanang Ermanto mengikuti kegiatan pelatihan kewirausahaan kain tradisional (Wastra) Lampung, Senin (9/8/2021).
Pelatihan kewirausahaan Wastra Lampung yang digelar Dekranasda Provinsi Lampung diikuti Winarni dari Gedung Dekranasda Lampung Selatan secara virtual.
Sementara pelatihan tersebut dibuka Ketua Dekranasda Provinsi Lampung Riana Sari Arinal dan diikuti ketua Dekranasda kabupaten/kota se-Provinsi Lampung.
Riana Sari Arinal mengatakan, Wastra Lampung merupakan kain tardisional yang sarat akan makna dan budaya.
“Belum banyak warga dan pengrajin yang mengetahui Wastra Lampung. Kain tradisional kita memiliki ciri khas yang dapat dibedakan dari simbol, warna, ukuran hingga material yang digunakan,” kata istri Guberner Lampung.
Riana Sari Arinal mengatakan, pelatihan kewirausahaan Wastra Lampung sengaja digelar, agar para pengrajin di semakin maju dan berjaya.
Dengan semakin majunya para pengrajin di Provinsi Lampung, harapannya dapat meningkatkan taraf kehidupan para pengrajin, kata Riana Sari Arinal.
Sementara itu narasumber, Didiet Maulana mengajak seluruh peserta pelatihan untuk menggali kembali potensi Wastra Lampung.
Menurutnya, Lampung memiliki potensi Wastra yang sangat luar biasa.
Hal itu, kata dia, mampu memberi kontribusi bagi kesejahteraan warga Lampung, terutama berpengaruh pada perekonomian para pengrajin.
“Seperti kita ketahui, Tapis Tradisional Lampung telah dikenal sejak beberapa abad lalu. Banyak makna dari warna dan motif-motif yang mampu menjadi nilai jual. Ini yang harus diketahui para pengrajin,” ujar Didiet Maulana. (hen/rif)