BANDAR LAMPUNG – WARTAALAM.COM – PLN UID Lampung memberikan layanan “satu hari nyala” sebagai upaya memberi kemudahan penyaluran listrik sesuai kebutuhan bagi sektor industri dan bisnis di Lampung.
Program Same Day Service atau satu hari nyala adalah program kemudahan pelayanan PLN untuk menyalurkan energi listrik sesuai dengan kebutuhannya di hari yang sama, ujar General Manager PLN UID Lampung, I Gede Agung Sindu Putra melalui keterangan tertulis di Bandar Lampung, Rabu (9/2/2022).
Ia mengatakan, program tersebut salah satunya menyasar sektor industri dan bisnis yang ada di Lampung.
Program itu diberikan sebagai bentuk kontribusi PLN ikut menjaga momentum pertumbuhan ekonomi Lampung di masa pandemi Covid-19, karena kebutuhan akan listrik untuk sektor industri dan bisnis masih cukup tinggi, katanya.
Menurutnya, ketersediaan tenaga listrik menjadi komponen yang paling utama dalam mendorong perkembangan perekonomian suatu daerah.
Tercatat pada Januari 2022, PLN telah melakukan penyalaan pada permohonan penyambungan baru dan penambahan daya di tarif bisnis dan industri 1.786 pelanggan dengan total daya tersambung sekira 11,32 MVA, katanya.
Dia mengatakan, adanya potensi penambahan pemakaian energi listrik diperkirakan sekitar 1.470 MWh per bulannya.
Merupakan pertanda yang baik untuk mendongkrak perekonomian di Lampung sehingga mampu bertahan dan bangkit di masa pandemi, kata Sindu.
Ia mengatakan, dengan program ‘satu hari nyala’ Â penyaluran energi listrik sesuai dengan kebutuhannya di hari yang sama setelah pelanggan atau calon pelanggan memenuhi aspek teknis dan administrasi atas permohonan pasang baru atau tambah daya dapat membatu menumbuhkan perekonomian.
“Dengan program layanan Same Day Service ini dan dengan difasilitasi Aplikasi PLN Mobile, pelayanan PLN untuk memenuhi kebutuhan pasokan listrik seluruh masyarakat akan sangat mudah dan cepat, sehingga kami berharap dengan kemudahan pelayanan PLN ini, roda perekonomian masyarakat di Provinsi Lampung dapat membaik di masa pandemi Covid-19 ini,” ujarnya.
Tanggapan positif atas adanya layanan kelistrikan tersebut dikatakan seorang pemilik pabrik tapioka di Gunung Sugih, Kabupaten Lampung Tengah.
“Saya melakukan permohonan Tambah Daya listriknya ke PLN dari daya 1,385 MVA ke 2,180 MVA, Senin, 7 Februari 2022 di hari yang sama langsung tersambung listrik sesuai kebutuhan kami,” katanya,
Menurutnya, dengan adanya program tersebut telah membantu kelancaran usaha miliknya untuk terus berproduksi. (*)
