BANDAR LAMPUNG – WARTAALAM.COM – Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengingatkan kabupaten dan kota untuk melakukan mitigasi bencana dengan baik guna mengantisipasi bencana hidrometeorologi di musim penghujan dengan melakukan mitigasi.
Beragam potensi bencana yang ada hendaknya harus dihadapi dengan pengelolaan penanganan yang baik terutama di tengah pandemi Covid-19 yang masih berlangsung, ujar Arinal Djunaidi, di Bandar Lampung, Rabu (3/11/2021).
Ia mengatakan, langkah mitigasi bencana yang harus dilakukan oleh kabupaten dan kota yakni harus memahami ancaman, potensi kerawanan bencana, dan kapasitas sumber daya manusia guna mengurangi risiko.
“Saat ini wilayah Lampung memasuki musim penghujan, sehingga sangat berpotensi dan rawan terhadap terjadinya bencana gempa bumi, banjir, tanah longsor, serta bencana yang diakibatkan perubahan iklim yang ekstrim seperti puting beliung. Jadi kami harus memahami risiko dan mampu menetapkan prioritas penanganan,” katanya.
Menurutnya, untuk mengurangi risiko bencana perlu pula dilakukan upaya deteksi dini melalui pemetaan wilayah rawan bencana.
“Deteksi dini dengan pemetaan wilayah rawan bencana akan memudahkan kami saat menyusun rencana dan kesiapan penanggulangan yang diperlukan,” ujarnya.
Dia mengatakan, peningkatan kesiapsiagaan melalui penyediaan sarana prasarana, dan melakukan sosialisasi serta edukasi kepada masyarakat juga harus dilakukan.
“Saat ini kami dihadapkan dengan masih kurangnya pemahaman dan kesadaran masyarakat terhadap risiko bencana, sehingga perlu dilakukan sosialisasi untuk meningkatkan upaya mitigasi bencana,” katanya. (amar)
