TANGGAMUS, wartaalam.com – Seorang petani dari Pekon Sudimoro Bangun, Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus, ditemukan meninggal dunia di bawah pohon bambu dekat sungai Way Semaka, Pekon Sudimoro Induk, Minggu (10/12/2023), petang.
Kapolsek Semaka, Iptu Lusiyanto mengatakan, setelah mendapatkan informasi tersebut, pihaknya melakukan identifikasi dan evakuasi korban dibantuan warga setempat menuju rumah duka sekira pukul 18.30 WIB.
“Korban, Wagiman (68), warga Pekon Sudimoro Bangun, Semaka,” kata Lusiyanto, mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Siswara Hadi Chandra.
Menurut dia, pihaknya berkolaborasi dengan tim medis untuk pemeriksaan.
Hasilnya menunjukkan tidak ada luka atau tanda penganiayaan, nadi tidak teraba, tidak ada nafas, dan tubuh sudah mulai kaku.
“Korban diperkirakan meninggal di tempat sekira 4 jam, diduga akibat sakit,” katanya.
Kronologi kejadian sekira pukul 10.00 WIB, ketika keluarga mengetahui Wagiman beraktivitas di sekitar Sungai Semaka dekat tempat tinggalnya. Namun, hingga pukul 18.00 WIB, dia tidak pulang.
Keluarga khawatir kemudian mencarinya dan sekira satu jam, mereka menemukan Wagiman tidak bergerak dan tubuhnya kaku di bawah pohon bambu dekat Way Semaka, Pekon Sudimoro.
“Keluarga meminta bantuan warga untuk evakuasi mayat dan membawanya pulang, serta melaporkan kepada kepala pekon dan meneruskan ke Polsek Semaka,” ujarnya.
Lusiyanto mengatakan, berdasarkan keterangan keluarga, Wagiman memiliki riwayat penyakit asma dan sering lemas saat beraktivitas berlebihan.
“Keluarga menerima dengan lapang dada kepergian Wagiman. Proses pemakaman Senin, 11 Desember 2023,” katanya. (pon)
