Dinas PMP Pringsewu Adakan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Masyarakat Kelurahan

0
349

PRINGSEWU, WARTALAAM.COM – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pekon (PMP) Kabupaten Pringsewu mengadakan pelatihan peningkatan kapasitas kelembagaan masyarakat kelurahan, di Gadingrejo, Selasa (15/11/2023).

Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Ihsan Hendrawan membuka kegiatan itu. Hadir Kadis PMP Iskandar Muda, Kabid Kasmini, Kabid Perumahan PUPR Otten Renaldy, lurah Pringsewu Timur dan Pringsewu Selatan, serta para kepala lingkungan, RT RW, PKK, Posyandu, LPM dan Karang Taruna, kelompok budaya serta LSM lokal.

Ihsan mengatakan, kegiatan itu upaya Pemkab Pringsewu mendukung dan berkontribusi terhadap keberhasilan program dan pembinaan serta pengembangan masyarakat di lingkungan perumahan dan kawasan permukiman kumuh.

Keberhasil pembangunan di suatu daerah atau keluruhan, semua tidak terlepas dari peran masyarakat melalui wadah kelembagaan yang ada di setiap kelurahan atau desa. Sudah sepatutnya pemerintah melakukan pendampingan dan pembinaan kepada lembaga kemasyarakat untuk menjadi suatu wadah yang ikut serta membangun di wilayah masing-masing, katanya.

Selain itu, kata dia, sejalan dengan program Pemprov Lampung yang menyebutkan di Kabupaten Pringsewu terdapat dua kelurahan yang menjadi locus masuk dalam Penanganan Kawasan Kumuh Terintegrasi.

Dan hal itu menjadi tujuan melakukan penataan dan pembangunan infrastruktur terintegrasi yang memiliki konsep dan strategi dalam melakukan pencegahan dan peningkatan kualitas perumahan kumuh secara berkelanjutan, accesable, meaning full dan business friendly (bambu).

Pelatihan dimaksudkan mengoptimalkan peran dan fungsi lembaga kemasyarakatan di kelurahan dan desa sebagai mitra pemerintah dalam hubungan kerja untuk bersama-sama mengawasi dan memelihara fasilitas yang telah dibangun, ujarnya.

Ihsan berharap para peserta mampu mengembangkan pengetahuan serta wawasan yang narasumber sampaikan.

Sekaligus menyebarluaskan ilmu yang didapat pada teman dan masyarakat sekitar wilayah masing-masing. Sehingga ilmu yang didapat benar-benar bermanfaat untuk semua.

“Saya meminta peserta mengikuti kegiatan ini dengan penuh perhatian, agar ilmu yang didapatkan diterapkan setelah kembali ke kelurahan masing-masing,” katanya. (pon)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini