Tugu Pancasila Ikon Baru Lampung Selatan

0
716

LAMPUNG SELATAN, WARTAALAM.COM – Tugu Pancasila menjadi ikon baru di Kabupaten Lampung Selatan. Tugu itu menjadi sorotan karena berada di tengah kota, dan menjadi gerbang masuk utama menuju Kota Kalianda dari Jalan Lintas Trans Sumatera.

Tugu Pancasila yang mengusung semboyan Bhinneka Tunggal Ika didedikasikan untuk masyarakat setempat yang dikenal memiliki keberagaman suku, adat dan budaya, serta kesenian tradisional lainnya.

Bupati Lampung Selatan Nanang mengatakan, Tugu Pancasila dibangun sebagai upaya melestarikan kesenian dan kebudayaan.

Selain sebagai simbol keberagaman, Tugu Pancasila juga akan dijadikan sebagai tempat anak-anak muda menyalurkan bakat seni dan budaya.



“Tugu Pancasila bukan hanya memperelok Kota Kalianda, tapi juga sebagai sarana adu kreativitas. Saya persilahkan semua warga yang ingin tampil menunjukkan bakatnya di sini,” ujar Nanang saat meresmikan Tugu Pancasila, Minggu (18/6/2023) sore.

Menurut dia, dengan adanya pertunjukkan seni budaya, live music, serta berbagai performance seni tradisional lainnya, diharapkan memberikan multiplier effect terhadap bangkitnya sektor pariwisata dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di daerah.

Sebagai pintu gerbang Pulau Jawa dan Sumatera, kata dia, daerah itu mempunyai banyak potensi unggulan. Sebagai warga asli daerah, sudah sepantasnya menggali potensi dan mempromosikannya lebih luas.

“Kabupaten Lampung Selatan memiliki potensi yang sangat luar biasa. Sebagai daerah lintasan Pulau Jawa dan Sumatera, ini lah yang harus kami tangkap di era globalisasi. Jangan sampai jadi penonton di daerah sendiri,” katanya

Sementara itu, peresmian Tugu Pancasila di depan Kantor Pengadilan Agama dimeriahkan dengan tarian nusantara, pameran lukisan, musik performance, puisi teater, dan tari tradisional binaan Dewan Kesenian Lampung Selatan.

Tak hanya itu, terdapat pula vokalis band papan atas yakni Roy Jeconiah (Boomerang) dan Krisyanto (Jamrud) yang turut meramaikan peresmian itu sekaligus menghibur warga. (amar/kmf)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini