PRINGSEWU, WARTAALAM.COM – Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) dalam rangka penanganan dampak inflasi yang bersumber dari APBD Kabupaten Pringsewu 2022 dilaunching Pj.Bupati Pringsewu Adi Erlansyah, di Balai Pekon Fajaragung, Kecamatan Pringsewu, Senin (12/12/2022).
BLT yang diberikan untuk periode Oktober, November dan Desember 2022 senilai Rp 200. 000 per bulan, sehingga tiap Keluarga Penerima Manfaat (KPM) menerima Rp 600 ribu.
Pj.Bupati Pringsewu Adi Erlansyah mengatakan, BLT yang disalurkan tersebut merupakan bagian upaya pemkab mengurangi beban pengeluaran keluarga miskin dan tidak mampu, serta untuk meningkatkan daya beli masyarakat di tengah kenaikan harga barang dan jasa akhir-akhir ini.
Hal ini berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan RI No.134/PMK.07/2022 tentang Belanja Wajib dalam rangka penanganan dampak inflasi tahun anggaran 2022, sehingga Pemkab Pringsewu mengalokasikan BLT bagi 3.298 keluarga miskin dan rentan miskin terdampak inflasi yang tersebar di sembilan kecamatan.
Dia berharap bantuan dapat meringankan beban ekonomi warga dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.
“Warga penerima kiranya menggunakan bantuan tersebut sebaik-baiknya sehingga dapat membantu meringankan kesulitan bapak dan ibu sekalian,” katanya.
Pj.Bupati Pringsewu didampingi Ketua DPRD Suherman dan Kadis Sosial Titik Puji Lestari serta dihadiri camat dan kapekon beserta tokoh masyarakat setempat meminta semua camat dan lurah serta kepala pekon supaya memonitor dan mengevaluasi monitoring dan evaluasi penyaluran BLT dampak inflasi agar tepat sasaran.
Selain penyerahan secara simbolis BLT kepada perwakilan Keluarga Penerima Manfaat, pada kesempatan tersebut juga diserahkan bantuan sosial berupa kursi roda dan sepeda motor yang telah dimodifikasi bagi penyandang disabilitas. (ade)