Lampung Selatan, wartaalam.com – Ikatan Motor Indonesia (IMI) Provinsi Lampung melakukan audiensi bersama Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto, di ruang kerja bupati, Senin (6/6/2022).
Hadir dalam kegiatan itu, Sekretaris IMI Provinsi Lampung Doni Rohata, Koordinator Bidang Slalom IMI Provinsi Lampung Alfian, serta Koordinator Dragbike IMI Provinsi Lampung Bintang Rangga, Ahmad Fernandes dan Gilang Fadlurohman.
Audiensi berkenaan dengan event yang akan dilaksanakan IMI Provinsi Lampung, 18-19 Juni 2022 mendatang. Rencananya, kegiatan itu berlangsung di Kabupaten Lampung Selatan.
Koordinator R4 Dragrace IMI Provinsi Lampung A. Jefyandra menjelaskan, Lampung Selatan merupakan daerah dengan jumlah peserta terbanyak, dalam setiap event yang telah dilaksanakan sekira 6 tahun terakhir.
“Kami lihat pak pada pendaftaran selama 6 tahun ini, anak-anak muda Lampung Selatan paling banyak, dari Jatimulyo, dari Kalianda daja 200 lebih,” katanya.
Jefyandra menyebut, selama ini berbagai event biasa berlangsung di Kabupaten Pringsewu, sehingga para pembalap sudah hafal dengan lintasan balap (sirkuit) yang ada.
Pihaknya beserta peserta lainnya ingin merasakan sirkuit baru dan menantang.
“Banyak dari teman-teman yang ingin membuka sirkuit baru, terutama anak-anak muda di Lampung Selatan. Banyak anak-anak muda yang suka balap dan saya pikir ini lebih baik dibikin ajang,” katanya.
Sementara itu, Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto mendukung dan mengapresiasi IMI Provinsi Lampung, yang ingin menyelenggarakan event otomotif di kabupaten itu.
Nanang Ermanto menyarankan, event tersebut dilaksanakan di Jalan GOR Way Handak yang berlokasi di Kelurahan Wai Lubuk, Kecamatan Kalianda. Selain fasilitas yang mendukung, lokasi tersebut juga terbilang aman serta tidak mengganggu mobilitas masyarakat.
“Kalau di situ lokasinya aman, nyaman, kalau di sini kan padat, aktivitas Kajari dan masyarakat, jelas ganggu kita. Kalau disanakan memang kami siapkan lokasi untuk kegiatan-kegiatan, maka kita bikin Way Handak Expo, Agrowisata dan GWH nya sendiri, di sana fokus,” katanya.
Nanang juga berharap event yang diselenggarakan IMI Provinsi Lampung, dapat meningkatkan penghasilan para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Lampung Selatan.
“Kalau di sans jelas ada lahan parkir, penginapan juga ada, jadi lebih baik di sana kalau menurut aku. Kemudian kuliner juga hidup kalau di sana, coba diukur ulang, apa yang harus diperbaiki. Pada dasarnya, kami pemerintah daerah siap mendukung,” ujarnya. (hen/rif/kmf)
