PRINGSEWU – WARTAALAM.COM – Bupati Pringsewu, Lampung, Sujadi meresmikan Pulau Ratu Banjar yang Berada di tengah Waduk Way Sekampung, Ahad (15/5/2022).
Peresmian pulau yang terbentuk secara alami di tengah genangan waduk itu ditandai dengan pengguntingan pita, pemotongan tumpeng sekaligus pemasangan 13 patung duta besar negara-negara sahabat yang berkunjung ke Pringsewu pada 2019, antara lain Dubes Peru Mr. Julio Cardenas, Dubes Armenia Ms.Dziunik Aghajanian, Dubes Yordania Mr. Abdallah Suliman Abdallah Abu Romman, Dubes Bangladesh Mr. Azmal Kabir, Dubes Polandia Mrs. Beata Stoczynska, Dubes Maroko Mr. Ouadia Benabdellah, Dubes Afrika Selatan Mr. Hilton Fisher, Dubes Rusia Ms.Lyudmila Vorobieva, Dubes Bahrain Mr. Mohamed Ghassan Mohamed Adhan Shaikho, CDA Kazakhstan Mr. Kairat Malayev, CDA Bulgaria Mrs. Alexandrina Guigova, CDA Afghanistan Mr. Zalmai Wafamal, CDA Yemen Mr. Mohamed Ali Saleh Al-Najar.
Sedangkan patung duta-duta besar lainnya yang datang pada 2018, Dubes Iraq Mr.Abdullah Hasan Saleh Alaawr, Dubes Serbia Mr.H.E. Slobodan Marinkovic, Dubes Qatar Mr. Ahmed bin Jassim Al-Hamar, Wakil Dubes Belanda Mr Carel de Groot, Counsellor Oman Mr. Anwar Ahmed M. Muqaibal, Charge d’ Affaires Uzbekistan Mr. Mahmud Tohtiev dan Dubes Cambodia telah di pasang di Pekon Lugusari, Kecamatan Pagelaran.
Untuk menyeberang menuju Pulau Ratu Banjar tempat acara dilaksanakan, bupati Pringsewu dan jajaran menaiki perahu motor dari Dermaga PODSI menuju Dermaga Ratu Banjar dengan menempuh waktu perjalanan sekira 15 menit.
Mendampingi bupati, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Masykur Hasan, Kadispora dan Pariwisata Pringsewu Jahron, Kepala Badan Pendapatan Daerah Waskito, serta Kepala Unit Pengelola Bendungan (UPB) Way Sekampung Bambang Irwantoro, jajaran Pramuka Kwarcab Pringsewu, Forum Koordinasi Pokdarwis serta Forum Peduli Waduk Way Sekampung Pringsewu.
Sujadi mengatakan seiring selesainya pembangunan Bendungan Way Sekampung menyisakan suatu tempat atau kawasan di tengah waduk yang In syaa Allah bermanfaat bagi bendungan dan waduk tersebut, baik untuk keamanan waduk maupun kepariwisataan.
Keberadaan daratan yang dinamakan Pulau Ratu Banjar, yang diambil dari nama kedua pekon atau desa yang menjadi lokasi pembangunan Bendungan Way Sekampung, Pekon Bumiratu, Kecamatan Pagelaran dan Pekon Banjarejo, Kecamatan Banyumas, untuk nomenklaturnya akan diserahkan kepada Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung sesuai aturan yang ada, katanya.
Menurutnya, Pulau Ratu Banjar dapat dijadikan sebagai sarana pemeliharaan dan pengembangan Waduk Way Sekampung.
Bahkan, jika dikelola dengan baik berpotensi menjadi tempat wisata, katanya. (ade)
