LAMPUNG SELATAN – WARTAALAM.COM – Usai membuka Musyawarah Rencana Pembangunan Kabupaten (Musrenbangkab) Sekretaris Provinsi Lampung Fahrizal Darminto, mengunjungi Sekretariat Swasembada Gizi Kabupaten Lampung Selatan, Rabu (16/3/2022).
Tujuannya melihat program yang sudah dijalankan Tim Swasembada Gizi Lampung Selatan (Lamsel) dalam menangani penuntasan stunting.
Turut mendampingi, Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto, Wakil Bupati Lampung Selatan Pandu Kusuma Dewangsa, Kejaksaan Negeri Lampung Selatan Sri Indarti, Sekretaris Daerah Thamrin serta jajaran Forkopimda setempat.
Bupati Lamsel Nanang Ermanto, mengajak Fahrizal Darminto berkeliling melihat sekretariat swasembada gizi serta memperlihatkan mading yang berisi foto-foto aktifitas kegiatan swasembada gizi.
Nanang juga mengajak Fahrizal melihat taman playground sebagai tempat bermain anak dan lahan kebun edukasi yang ditanami sayur dan buah serta fasilitas pojok baca yang nyaman.
“Program yang kami jalankan untuk menekan stunting semua tertulis di tempat ini dan semua yang berkaitan dengan stunting mulai dari program kerja hingga rekapitulasi, presentase penurunan stunting ada di sekertariat ini,” ujar Nanang sambil mengajak menelusuri dalam ruang sekertariat.
Pada kesempatan itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa ( PMD) Erdiyansyah turut menuturkan tim swasembada gizi yang dibentuk bupati Lampung Selatan merupakan gabungan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD), di antaranya Dinas Kesehatan, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dalduk KB), Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), Dinas Perberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) serta memiliki kader sampai tingkat bawah.
“Dan tim swasembada gizi juga memiliki kader pembangunan manusia yang bertugas mengukur tingkat penurunan stunting, misakan ada 43 anak dipantau terus setiap hari sehingga penurunannya terlihat dan kami ada gerakan swasembada gizi dalam rangka penurunan stunting,” tuturnya.
Dalan kunjungan tersebut, Fahrizal juga menanyakan tentang program unggulan yang dijalankan Tim Swasembada Gizi Lampung Selatan sehingga mendapatkan hasil maksimal.
“Jadi apa nih program-program unggulan yang dimiliki Lampung Selatan untuk menuntaskan stunting sehingga penurunan yang saya lihat ini sangat signifikan,” kata mantan staf ahli Gubernur bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik tersebut.
Erdiyansyah mantan camat Penengahan, Lampung Selatan tersebut menyebutkan, program yang digalakkan secara masif tim swasembada gizi penambahan makanan tambahan Sampai usia 2 tahun dan pemantauan dari 1000 hari pertama kelahiran.
Serta pemberian tablet FE bagi remaja untuk mencegah anemia pada remaja, serta diberikan pemahaman sebelum nikah untuk para catin untuk dapat melahirkan bayi tumbuh sehat dan terbebas dari stunting, katanya.
Hal tersebut langsung diapresiasi sekretaris Daerah Provinsi Lampung tersebut, dan mengatakan, program penuntasan stunting Lampung Selatan dapat dijadikan percontohan bagi kabupaten lain di Provinsi Lampung sebagai kabupaten yang berhasil dalam penuntasan stunting. (hen/rif/kmf)
