LAMPUNG TIMUR – WARTAALAM.COM – Rumah Sakit AKA Medika di Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) akan menambah pelayanan kesehatan untuk pasien orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
“Master plan kami ke depannya akan kami buat fasilitas rumah sakit untuk menangani pasien ODGJ,” kata Direktur RS AKA Medika dr. Idham di Bandar Sribhawono, Kabupaten Lampung Timur, Jumat (15/10/2021).
Menurut dr Idham, di Provinsi Lampung, rumah sakit yang memberikan pelayanan kesehatan bagi pasien ODGJ masih jarang, sementara lahan rumah sakit AKA Medika pun masih luas, sehingga memungkinkan untuk membangun fasilitas kesehatan ODGJ.
Mengenai waktu pelaksanaan, dr. Idham belum bisa memastikannya.
“Itu masih master plan (perencanaan) kita,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, RS AKA Medika menerima wakaf satu unit ambulans dari British Propolis.
“Terima kasih yang sebesar-besarnya saya sampaikan kepada British Propolis,” ujar dr Idham kepada pihak British Propolis dan Dompet Dhuafa.
Dompet Dhuafa, lembaga Filantropi Islam yang berkhidmat dalam pemberdayaan kaum Dhuafa dengan pendekatan budaya melalui kegiatan filantropis (welasasih) dan wirausaha sosial. Selama 28 tahun lebih, Dompet Dhuafa telah memberikan kontribusi layanan bagi perkembangan umat dalam bidang sosial, kesehatan, ekonomi, dan kebencanaan serta CSR.
Untuk di Lampung, aset wakaf Dompet Dhuafa yakni PBM Azahra, Masjid Al Madjid, RS AKA Medika, RS Griya Medika Tulangbawang.
Kesemuanya melayani umat khususnya di wilayah Lampung.
RS. AKA Medika Sribhawono hadir untuk memberi kemudahan pelayanan kesehatan untuk kaum dhuafa dan pasien BPJS yang kesulitan mendapat akses kesehatan, serta sebagai alat pendorong kesejahteraan warga sekitar.
Diresmikan pada 21 Januari 2017 dan menempati lahan seluas 12.500 m2, RS. AKA Medika Sribhawono merupakan rumah sakit kedua yang dikelola Dompet Dhuafa. (gali)
