8 Disabilitas Netra LKS Amanah Bunda Pringsewu Dapat Bantuan

0
564

PRINGSEWU – WARTAALAM.COM – Sekitar delapan penyandang disabilitas netra binaan Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Amanah Bunda Pringsewu mendapat bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia (RI) melalui Program Layanan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) Penyandang Disabilitas yang terintegrasi dengan program lainnya dengan menggunakan pendekatan berbasis keluarga,komunitas dan/atau redensial.

Bantuan alat bantu dan usaha ekonomi produktif (UEP) disalurkan melalui Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Sensorik Netra (BRSPDSN) “Wyata Guna” Bandung, Jawa Barat.

BRSPDN “Wyata Guna” berkedudukan di Bandung, Jawa Barat merupakan Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah Direktorat Jenderal Rehabilitasi Sosial Kementerian Sosial RI.

Penyerahan secara langsung di Aula Pertemuan LKS setempat, dihadiri delapan penerima bantuan serta pendamping disabilitas dan Pengurus Amanah Bunda Pringsewu, Selasa (12/10/2021).

Suwandi dan Kartinah, pengurus LKS Amanah Bunda Pringsewu menyerahkan bantuan tersebut didampingi masing-masing pendamping disabiitas.

Dan penyelesaian adminitrasi sebagai laporan pertanggungjawaban.

Suwandi mengatakan, bantuan yang diberikan melalui LKS merupakan implementasi nyata negara hadir memenuhi kebutuhan dasar disabilitas.

“Bantuan yang diamanahkan kepada kami untuk sampaikan ini bagian implementasi negara hadir untuk memenuhi kebutuhan dasar disabilitas,” ujar Suwandi.

Sukamto, pendamping juga penyandang disabilitas menyampaikan terima kasih kepada Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Sensorik Netra (BRSPDN) “Wyata Guna” Bandung, Jawa Barat dan Kemensos RI.

“Mewaliki keluarga besar LKS Amanah Bunda Kabupaten Pringsewu dan penerima, kami hanya mampu menghaturkan terima kasih atas bantuan yang diberikan kepada saudara kami dan pasti bermanfaat bagi mereka,” kata Sukamto.

“Terima kasih juga atas kerjasama dan kepercayaan yang diberikan kepada kami,” katanya.

Untuk diketahui, rincian bantuan yang telah melalui verifikasi Tim Asessment terdiri dari kaca mata, tongkat tuna netra, masker, baju koko, kasur, bantal, guling, selimut, sprei, kopiah, sajadah, celana, sarung, lemari plastik, bebek, kambing, bibit lele, dan pakan serta nutrisi yang diterimakan delapan disabilitas netra, Sudarso asal Pringsewu Kecamatan Pringsewu Fikri asal Pekon Sukaratu Kecamatan Pagelaran,Paimin asal Pekon Ambarawa Kecamatan Ambarawa, Sumeri asal Pekon Margodadi Kecamatan Ambarawa, Wigiarto asal Pekon Margodadi Kecamatan Ambarawa, Kukuh asal Pringsewu Timur, Kecamatan Pringsewu, M. Aldi Setiawan asal Pringsewu, Timur Kecamatan Pringsewu, Tumiran asal Pekon Kediri, Kecamatan Gadingrejo. (ade)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini