PESAWARAN – WARTAALAM.COM, Founder Satmakura, Mochtar Sany undang mitra kerjanya dari Brigade Infanteri (Brigif) 4/Marinir ke MS Town Beach.
Kegiatan ini merupakan pertemuan untuk membentuk TIM KETAPANG, yakni pelaksana kerjasama Kemitraan Satmakura dengan Brigif 4/Marinir yang bermarkas di Padangcermin Kabupaten Pesawaran, Lampung. Pertemuan digelar di Kayoen Day Cafe & Resto di kawasan destinasi wisata Pantai Mutun, Pesawaran, Lampung, kemarin
Menurut orang dekat pengusaha kenamaan asal Lampung itu, kemitraan ini ditujukan untuk membantu meningkatkan taraf hidup masyarakat dan kesejahteraan prajurit.
Tim Marinir datang dengan formasi lengkap dipimpin langsung Danbrigif 4/Marinir, Kolonel (Mar) Nawawi, SE., MM. Sejumlah perwira tinggi marinir hadir, diantaranya Wadanbrigif 4/Mar Letkol (Mar) Abidin, Pasintel Brigif 4/Mar Letkol (Mar) Suci Pramono, Pasops Brigif 4/Mar Letkol (Mar) Isna Muhsin, Paslog Brigif 4/Mar Letkol (Mar) Hadi Al-Hasny.
Sementara dari Satmakura, Mochtar Sany selain hadirkan sejumlah kadernya juga mengundang beberapa tokoh dan pihak yang konsen dibidangnya, menambah panjang barisan sobat dan pejuang Satmakura.
Tampak hadir dalam pertemuan tersebut; mantan Kapolda Lampung, Irjen Pol Dr. H Ike Edwin, S.I.K.,S.H.,M.H.,M.M., Dr. Ir. Erwanto, MS (Unila), Ir. Yuriansyah, M.Si., Ir. Zainal Mutaqin, M.Si, dan Dulbari, S.P., M.Si (Politeknis Negeri Lampung), Dr. KH. Ahmad Rafiq Udin, S.Ag.,M.Si., Dr. Suryadi Saputra (Balai Besar Pengembangan Budidaya Lampung). Turut hadir mantan Karo Perekonomian Setda Provinsi Lampung, Farizal Badri Zaini.
Dua tokoh yang semula dipastikan hadir, yakni Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Provinsi Lampung, Kolonel Laut (P) Nuryadi dan Drs. Abdurachman Sarbini, S.H.,M.M. atau yang biasa disapa Mance, mantan Bupati Tulang Bawang berhalangan hadir.
Menurut Danbrigif 4/Marinir, Danlanal Kolonel Laut (P) Nuryadi tidak bisa hadir karena ada kunjungan tamu dari pusat. Demikian juga Mance karena ada agenda lain yang mendadak.
Jubir Satmakura sekaligus Stafsus MS, Elia Sunarto menegaskan, tidak ada agenda politik dalam pertemuan ini.
“Nggak.. nggak ada kepentingan politik, ini murni untuk kepentingan rakyat. Gk ada bendera parpol dan keinginan jadi apa? “, kata Elia Sunarto.
Melalui kemitraan ini ‘Pak MS’, demikian panggilan akrab Mochtar Sany, ingin eksplor potensi kekayaan Provinsi Lampung, baik itu sumber daya alam dan sumber daya manusianya. Untuk mendongkrak potensi sumber daya alam Lampung, sektor pertanian dan kelautan.
rilis : JubirSatmakura@eliasunarto
