Lampung Selatan, wartaalam.com–Anggaran pembangunan di Kecamatan Merbau Mataram tahun 2024 naik sekira Rp 4 miliar.
Pada 2023 kecamatan itu mendapat alokasi anggaran pembangunan sekira Rp 22, 4 miliar.
Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Merbau Mataram dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2025 menyampaikan masalah tersebut.
Mengusung tema “Pembangunan Inklusif untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat”, Musrenbang berlangsung di Kantor Kecamatan Merbau Mataram, Kamis (1/2/2024).
Dia mengatakan, tambahan dana tersebut dapat dimanfaatkan untuk program-program prioritas yang akan berdampak terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat dan Indeks Pembangunan Masyarakat (IPM).
“Kucuran dana untuk Kecamatan Merbau Mataram pada anggaran 2024 bertambah senilai Rp 4 miliar,” katanya.
Dia mengingatkan, usulan pembangunan tidak hanya infrastruktur saja.
Namun menurutnya, usulan yang diprioritaskan harus mengutamakan asas manfaat.
“Di sinilah kuncinya. Apa yang harus kami bangun untuk mensejahterakan desa. Gali UMKM dan pariwisata untuk pertumbuhan ekonomi desa. Ini yang harus dikejar, lihat potensi desanya apa. Percuma infrastruktur baik, tapi pertumbuhan ekonominya tidak baik,” katanya.
Sementara itu, Camat Merbau Mataram Heri Purnomo mengatakan, pihaknya masih memprioritaskan usulan pembangunan infrastruktur peningkatan akses jalan.
Di antaranya, peningkatan jalan hot mix dari Pasar Suban sampai Mekar Jaya, peningkatan jalan hot mix Simpang Tanjung Rame sampai dengan Desa Baru Ranji.
Kemudian peningkatan jalan hot mix Desa Panca Tunggal sampai dengan Dusun Stap Desa Triharjo, dan peningkatan jalan hot mix Suban sampai Pardasuka, Kecamatan Katibung.
Selanjutnya, ada peningkatan jalan hot mix jalan lingkar Balai Desa Batu Agung 2 kilometer, serta peningkatan jalan hot mix Desa Tanjung Harapan sampai dengan Batu Agung.
“Lalu peningkatan jalan hot mix Dusun Sidomulyo Desa Panca Tunggal 1,8 km, serta peningkatan jalan hot mix Desa Karang Jaya sampai dengan Desa Baru Ranji 2,5 km,” ujarnya.
Seperti pembangunan rehab berat kantor Kecamatan Merbau Mataram dan pembangunan jalan utama dari pasar Jati Baru, Tanjung Bintang sampai Desa Tanjung Baru.
“Alhamdulillah kami mengusulkan rehab kantor tahun 2024 tapi dibangun tahun 2023. Jalan utama dari pasar Jati Baru, Tanjung Bintang sampai Desa Tanjung Baru juga terealisasi tahun 2023,” ujarnya. (amar/kmf)