Menjadi Irup di Sekolah, Polres Lampung Utara Sampaikan Pesan Kapolda Lampung

0
74

Lampung Utara, Wartaalam.com – Pejabat Utama Polres Lampung Utara dan kapolsek Jajaran secara serentak menjadi Inspektur Upacara di SMA/SMK, di kabupaten setempat, Senin (20/11/2023).

Kegian tersebut dilakukan dalam rangka menyampaikan pesan Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika untuk para pelajar SMA/SMK l.

Kapolres Lampung Utara AKBP Teddy Rachesna mengatakan, secara serentak mendatangi SMA/SMK yang ada di wilayah hukum Polres Lampung Utara untuk menjadi irup dan menyampaikan amanat dari kapolda Lampung.

“Kami menyampaikan pesan Kapolda Lampung terkait kenakalan remaja. Kapolda berpesan, para pelajar menghindari kenakalan remaja dengan perkuat iman dan takwa serta mengisi hari-hari dengan kegiatan bernilai positif dan bermanfaat,” ujar Teddy.

Saat ini banyak terjadi kenakalan remaja di kalangan pelajar antara lain penyalahgunaan narkotika dan obat- obatan terlarang, perilaku bullying, geng motor dan tawuran antara pelajar.

Kenakalan remaja merupakan suatu bentuk kegagalan dalam mengkontrol diri, sehingga pelajar menjadi kurang mengetahui terhadap cara berperilaku yang baik bahkan sampai dengan melakukan pelanggaran ataupun melakukan tindakan kriminal.

Banyak dampak negatif yang ditimbulkan kenakalan remaja. selain merugikan diri pelaku hal tersebut juga merugikan masyarakat.

“Kita juga harus menyadari kenakalan remaja dapat menghambat kemajuan kita dalam belajar dan mencapai cita-cita kita di masa depan,” katanya.

Banyak faktor yang dapat menyebabkan terjadinya kenakalan remaja, kemajuan teknologi dan penggunaan internet juga menjadi pemicu hal tersebut terjadi. sehingga banyak di antara pelajar yang lebih asik sendiri dibandingkan peduli dengan lingkungan sekitar, mengabaikan dewan guru bahkan orang tua di rumah.

Padahal guru merupakan orang tua pelajar yang ada di sekolah, tugas seorang guru bukan hanya mengajar mata pelajaran di dalam kelas, tapi bagaimana sosok guru mampu mengasah soft skill siswa, membentuk siswa yang berkarakter, yakni siswa yang memiliki etika, budi pekerti dan sopan santun.

Peran orang tua pun tidak kalah penting, orang tua dan guru harus saling berkerja sama dalam mengawasi dan mendidik anak-anak dalam menyiapkan masa depan anak yang lebih baik.

Teddy Rachesna menghimbau para pelajar tidak melakukan hal-hal yang merugikan diri sendiri maupun orang lain yang menjerumus kepada tindakan pelanggaran hukum. (pon)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini