Lampung Timur, WARTAALAM.COM – Anak milenial Lampung Timur mengharapkan generasi muda menjadi motor penggerak politik bersih, beretika, dan bermoral.
Harapan tersebut terungkap saat pasangan bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati Lampung Timur (Lamtim) Edi Ribut Harwanto dan Hasan Basrie (EBAS) menggelar pertemuan dan dialog politik dengan anak milenial Kecamatan Bumiagung, Jumat (27/9).
Menurut Hery, koordinator pemuda setempat, sudah saatnya generasi muda seperti Eddy Law menjadi motor penggeraj politik bersih dan bermoral.
“Kami mendukung upaya Bang Eddy Law dalam upaya pembelajaran politik yang baik bagi masyarakat. Selama ini baik calon kepala daerah maupun calon anggota Dewan lebih mengutamakan finansial dalam menggalang dukungan,” katanya.
Mahasiswa tersebut mengatakan, politik uang yang selama ini diterapkan sangat merugikan masyarakat dan merupakan pembodohan.
“Politik uang juga merupakan penyebab maraknya korupsi di negeri ini. Di sisi lain merupakan tindakkan yang tidak mendidik. Kami mendukung upaya calon pemimpin yang berani melakukan terobosan tersebut,” ujarnya.
Di sisi lain, kata Hery, masalah infrastruktur dan eknomi kreatif juga perdikembangkan sehingga tidak potensi yang terabaikan.
Sementara itu Eddy Law mengatakan, niatan ikut Pilkada Lamtim 2020 dari jalur perseorangan atau idenpenden lantaran ingin memberikan edukasi politik kepada masyarakat.
“Saya ingin melakukan perubahan untuk Lampung Timur yang lebih baik lagi bersama-sama masyarakat,” kata mantan jurnalis yang kini menggeluti advokat.
Masalah insfrastruktur, perekonomian, budaya (kesenian) merupakan misi mencalonkan diri dalam pilkada.
“Generasi muda atau anak milenium juga akan mendapat perhatian. Saya melihat banyak anak muda Lamtim yang berpotensi di bidang seni, olahraga, dan ekonomi kreaktif justru tinggal bagaimana kita merangkul dan membinanya,” ujar dia.
Di sisi lain, Posko EBAS selalu dibanjiri dukungan dari berbagai kalangan. (Tra).