PRINGSEWU, WARTAALAM.COM – Pj.Bupati Pringsewu Adi Erlansyah mengatakan, Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ), selain menjadi ajang kompetisi dan unjuk prestasi atas pembinaan yang telah dilakukan selama ini juga ajang bersilaturahmi antarkafilah dari seluruh kabupaten/ kota di Provinsi Lampung.
Hal tersebut dikatakannya saat bersilaturahmi sekaligus memberikan motivasi kepada para anggota kafilah Kabupaten Pringsewu yang mengikuti MTQ ke-49 Provinsi Lampung tahun 2022 di Kabupaten Mesuji di pemondokan kafilah Kabupaten Pringsewu di Kecamatan Simpangpematang, Sabtu (3/12/22) petang.
Menurut Pj.Bupati Pringsewu, semua anggota kafilah menjaga kekompakan antara sesama anggota kafilah Kabupaten Pringsewu, karena nantinya juga akan bertemu dengan kafilah-kafilah dari daerah lain, baik dalam perlombaan maupun dalam suasana yang lain.
“Karena itu, jaga nama baik Kabupaten Pringsewu. Selain itu, karena waktunya cukup lama, agar selalu menjaga kesehatan, dan saling care antarsesama anggota kafilah,” ujarnya.
Pj.Bupati Pringsewu Adi Erlansyah pada kegiatan yang dihadiri Sekdakab Heri Iswahyudi yang juga ketua LPTQ Kabupaten Pringsewu, Kepala Kementerian Agama Pringsewu Junaidi Sirad, ketua TP-PKK dan DWP beserta jajaran Pemkab Pringsewu juga meminta kepada para pendamping dan ofisial memberikan pendampingan yang baik kepada seluruh peserta.
“Mudah-mudahan dengan kekompakan kita dan latihan selama ini, serta dengan memohon ridho Allah SWT, prestasi terbaik dapat kita capai,” katanya.
Adi Erlansyah mengatakan, yang lebih penting pada saat perlombaan, menunjukkan semangat untuk mengejar prestasi.
Dia mengatakan, apapun hasilnya, tetap harus ditunjukkan dahulu segala kemampuan.
“Oleh karena itu, perlu konsentrasi yang tinggi, dan hilangkan dulu persoalan-persoalan yang bisa mengganggu konsentrasi kita, dan senantiasa fokus untuk bisa mengikuti setiap perlombaan yang diadakan,” katanya.
Pemkab Pringsewu, katanya, juga sudah membagi tugas kepada seluruh perangkat daerah untuk bergiliran mendampingi kafilah. Dengan demikian, dengan usaha dan doa, diharapkan Kabupaten Pringsewu akan mendapat prestasi yang terbaik.
“Syukur kalau kita bisa meraih prestasi, nomor tiga atau nomor dua atau nomor satu. Kalaupun tidak tercapai, ya tidak perlu kecewa. Yang penting kita sudah menunjukkan semangat kita untuk ikut berkompetisi. Semuanya kembali kepada Allah SWT,” tuturnya. (ade)
