LAMPUNG SELATAN – WARTAALAM.COM – Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan ( Pemkab Lamsel) mengikuti Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila tahun 2022, secara virtual dari Aula Rajabasa, Setdakab setempat, Rabu (1/6/2022).
Hadir, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Thamrin, para asisten dan staf ahli, Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Thomas Amirico, serta seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup pemkab setempat
Tampak juga Hakim Adhoc Tipikor Pengadilan Tinggi Pontianak Elik Murtopo.
Tak hanya itu, seluruh anggota Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) dan jajaran pemerintahan kecamatan se-Lampung Selatan juga mengikuti upacara secara virtual dari kantor masing-masing.
Peringatan Hari Kelahiran Pancasila Tahun 2022 mengusung tema “Bangkit Bersama Membangun Peradaban Dunia”.
Upacara digelar secara terpusat dari Lapangan Pancasila Ende, kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Bertindak sebagai Inspektur Upacara Presiden ketujuh Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi). Sedangkan, Brigadir Jenderal TNI Harfendi, kepala Staf Komando Daerah Militer IX/Udayana, bertindak sebagai perwira upacara.
Presiden Jokowi mengenakan baju Ragi Lambu-Luka Lesu yang merupakan baju adat Ende. Kemudian, Ny. Iriana Jokowi juga tampak mengenakan kain motif tradisional Ende berwarna ungu tua.
Hadir mendampingi presiden, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsekal Muda TNI M Tonny Harjono, Komandan Paspampres Mayor Jenderal TNI Tri Budi Utomo, serta Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin.
Melalui momentum peringatan Hari Lahir Pancasila, presiden mengajak seluruh anak bangsa membumikan pancasila, dengan cara mengimplementasikan dan memperjuangkan nilai-nilai dasar Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Jokowi juga menyampaikan, Pancasila bukan hanya telah menyatukan bangsa Indonesia, tetapi juga menjadi penuntun bangsa dalam menghadapi berbagai tantangan dan ujian. Oleh karenanya, dalam perjalanan bangsa Indonesia selalu berlandaskan kepada Pancasila.
“Di kota yang sangat bersejarah itu, bung Karno merenungkan dan merumuskan Pancasila, yang kemudian disahkan oleh PPKI sebagai dasar negara dan mewariskan Pancasila bagi bangsa dan negara.
“Dari Kota Ende saya mengajak seluruh anak-anak bangsa di manapun berada bersama-sama membumikan pancasila dan mengaktualisasikan nilai-nilai luhur pancasila dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara,” ujarnya.
Presiden juga mengajak seluruh pemimpin bangsa menjadi teladan dalam aktualisasi nilai-nilai Pancasila, serta menjadi pelopor dalam memperkokoh nilai-nilai Pancasila dalam mewujudkan Indonesia maju dan mewujudkan cita-cita proklamasi kemerdekaan.
“Saya mengajak seluruh pemimpin bangsa, terutama para pejabat pemerintahan, tokoh agama, tokoh masyarakat, para pendidik, para pemimpin partai politik, para pemimpin dan tokoh-tokoh ormas, dan para pemimpin-pemimpin lainnya untuk menjadi teladan, menjadi contoh dalam aktualisasi nilai-nilai Pancasila,” katanya. (hen/rif/kmf)