LAMPUNG SELATAN – WARTAALAM.COM – Sekira 39 kepala SD dan SMP di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan menerima Surat Keputusan (SK) penugasan baru dari Bupati setempat Nanang Ermanto.
Penyerahan SK itu dilakukan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lampung Selatan Thamrin, di Aula Krakatau, kantor bupati setempat, Kamis (6/1/2022) sang.
Turut hadir juga Pelaksana tugas (Plt) Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdakab Lampung Selatan Muhadi, beserta Kepala Dinas Pendidikan Yespi Cory, dan Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Agus Hariyanto dan jajaran pejabat Dinas Pendidikan.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lampung Selatan ( Lamsel) Yespi Cory mengatakan, pengangkatan kepala sekolah itu sesuai kebutuhan dan hasil evaluasi kinerja yang telah dilakukan.
Kepala sekolah yang menerima SK ada 39 orang. 14 orang di antaranya mendapat promosi dan 25 orang merupakan rolling, ujar Yespi Cory.
Sementara itu, Sekda Kabupaten Lampung Selatan Thamrin mengucapkan selamat kepada guru yang mendapatkan tugas berat dan mulia sebagai kepala sekolah, serta mengapresiasi kepada kepala sekolah yang menempati tugas untuk mengelola sekolah yang baru.
“Kepala sekolah harus dihargai karena ini amanah jabatan yang diberikan pak bupati. Jadi pak bupati memerintahkan SK-nya dibagikan secara terhormat di tempat terhormat. Tidak seperti biasanya dibagikan di sekolah masing-masing,” uảnya.
Thamrin menyampaikan, pengangkatan kepala sekolah itu dilakukan berdasarkan evaluasi yang telah dilakukan Tim Baperjakat, asisten, Dinas Pendidikan, dan BKD untuk mengisi posisi jabatan kepala sekolah sesuai dengan kebutuhan organisasi.
“Banyak usulan yang masuk ke Dinas Pendidikan, tapi hasil akhir evaluasi yang menentukan. Bukan karena suka atau tidak suka. Jadi pesan pak bupati jangan ada yang minta-minta terkait SK ini. Kalau ada, laporkan ke saya atau pak bupati,” katanya.
Thamrin mengingatkan kepada seluruh kepala sekolah di Lampung Selatan senantiasa meningkatkan kinerja, memiliki kreativitas, dan selalu berinovasi.
“Pak bupati juga pesan, harus punya kreativitas. Itu (kreativitas) ada dua, pertama bekerja dengan cepat, tepat, dan benar. Kedua harus berinovasi. Maka bekerjalah secara profesional, bekerjalah dengan baik. Karena ini akan kita evaluasi secara bertahap. Hari ini bapak ibu menerima SK, besok juga bisa menerima SK,” katanya. (hen/rif/kmf)